Wahai Calon Imamku "

Di tengah lelahnya hati ini,
Izinkan aku tetap menunggu dengan iman yang terus ku perbaiki..

Meski kadang godaan rasa putus asa terus menghinggap di hati..

Aku hanya perlu menyandarkan cinta dan harapan pada Allah..

Karena, menyandarkan harapan pada manusia hanya akan menemui kekecewaan..

Biarkan penantian yang aku sendiri belum tahu kapan berakhirnya ini menjadi ladang ibadah yang disediakan Allah untukku..

AKu akan bersabar menunggumu meski kadang hati terasa lelah..

Namun, ku tetap bersabar menjaga izzah dan iffahku..

Bukankah Allah telah berjanji perempuan yang baik untuk lelaki yang baik..
Maka dengan itulah aku berusaha ingin memperbaiki diriku,
Sebelum aku bertemu denganmu " Wahai Calon Imamku Yang Akan Bertakhta Dihatiku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar